Wednesday, May 23, 2007

THE SECRET

Alhamdulillah.....Akhirnya kesampaian juga cita citaku untuk nonton film THE SECRET.TDA ngadain acara nonton bareng di JDC tanggal 19 may 2007 kemarin. Wah ternyata film ini benar benar bagus, dan rasanya ingin nonton lagi. Inti dari film ini ada dalam kekuatan pikiran kita. Apa yang ada dalam pikiran kita, positive atau negative pasti itulah yang terjadi. Jadi sebaiknya mulai lah selalu berpikiran positive dalam menghadapi hal hal apapun dan jadikan kebiasaan hidup dalam kegiatan kita sehari hari. Jadi pada saat kita bangun tidur mulailah dengan pikiran positive, hidup dengan energi positive Karena apaun yang kita lakukan pada hari itu pasti akan menghasilkan hasil yang positive.

Di film ini diperlihatkan antara kejadian yang kita alami bila pada saat kita membuka mata dan bangun tidur dengan aura negative maka sehari itu kita akan mengalami hal hal yang negative, sebaliknya bila pada saat kita membuka mata dan bangun dari tidur dengan pikiran yang positive, merasa bahagia, tersenyum dan mensyukuri apapun nikmat yang telah diberkan Allah pada kita, hidup yang sehat, keluarga yang bahagia, karir yang bagus, bisnis yang ok maka pada hari itu dan seterusnya kita akan mengalami hal hal yang positive. Jadi selalu tanamkan pada diri kita, apapun yang terjadi pada diri kita ambil sisi positive nya dan bersyukurlah karena apapun yang terjadi pada diri kita, itulah yang terbaik untuk kita. Karena terkadang manusia mempunyai pikiran hal yang didapati adalah hal yang buruk menurut pikiran manusia padahal belum tentu menurut Allah.

Secara tak sengaja kemarin setelah nonton The secret aku silaturahmi ke rumah warisan orang tua di daerah Bendungan Hilir. Rumah ini sekarang ini sedang dikontrakkkan ke beberapa orang karena dibuat berpetak petak, dibelakang rumah ini ada rumah paman dan keluarganya, kata orang, silaturahmi membawa rezeki, itu yang ada di benakku pada saat itu karena searah jalan akhirnya aku mampir ketempat pamanku itu. Dan ini memang terjadi…Sebelum sampai dirumah pamanku, ada sms dari teman, setelah membaca blogku mau pesan karpet Disney, Alhamdulillah……Sampai dirumah paman, aku disambut tante dan anak anaknya, entah dari mana mulainya dia cerita sedang mencari cara agar bisa menjadi agen voucher elakektrik, wah ini sih pucuk di cinta ulam tiba, akhirnya jadilah dia agen ku…sekali lagi Alhamdulillah…..dan satu lagi miracle, pamanku sedang kebanjiran order jilbab, baju muslim dan bendera partai…aha……Alhamdulillah sepertinya citra fashion akan kebanjiran order nih…Alhamdulillah………semua yang terjadi sangat aku syukuri karena aku merasa Allah sangat sangat sayang padaku.

Karena malam minggu dan semua kumpul akhirnya kami memutuskan untuk pergi ke Monas, hiburan yang murah meriah nonoton air mancur joget, wah senang sekali dan semuanya tanpa rencana, malah rencana dari rumah adalah Cuma nonton The secret tapi karena yang ada dalam pikiran ku selalu ada hal positive setiap harinya dan memang yang terjadi adalah hal yang benar benar positive, semoga selalu begitu..amin…..


Satu lagi isi dari film the secret adalah dilema waktu menghadapi masalah salah satunya masalah hutang, berikut sharing dari Pak Guru TDA:

Mengatasi Masalah dengan MasalahSiapa yang pernah berhutang mohon tunjuk jari? Sayayakin hampir semua yang membaca tulisan ini akantunjuk jari. Termasuk saya sendiri. Siapa yang pernahpunya masalah dengan hutang harap tunjuk jari? Nah,sekarang banyak yang tidak tunjuk jari tapi malahsenyum-senyum. Mungkin ada yang teringat pengalamanpribadinya, atau mungkin sulit untuk mengakuinya.Meski kadang kita malu mengakuinya, saya yakin banyakdiantara kita yang pernah memiliki masalah denganhutang. Entah dari sekedar terlambat membayar kartukredit hingga tiap hari ditelpon petugas kartu kredit,hingga didatangi debt collector yang kasar dan serem.Untuk apa kita berhutang? Umumnya hutang digambarkansebagai "solusi atas masalah keuangan kita". Lihatsaja iklan2 produk perbankan, semua menggambarkanhutang sebagai solusi. Hutang memang akan menjadisolusi ketika kita bisa mengelola nya dengan benar.

Namun dapat menjadi masalah ketika tidak dikeloladengan baik. Dan yang lebih penting lagi, ketikahutang sudah menjadi masalah, bagaimana mengatasinya?Bagi Anda yang pernah ada dalam posisi berhutang danmerasakan beratnya membayar hutang, pasti ingatalternatif apa yang kita pikirkan ketika hutangmenjadi masalah. Ya, berhutang lagi. Hampir selalubegitu. Pengalaman saya bekerja di perbankan adalahdemikian. Sebagian besar debitur yang bermasalah, akanmencoba mengatasi masalah dengan menambah hutang. Inisama saja mengatasi masalah dengan masalah. Hasilnyaya masalah yang lebih besar.Saya juga pernah dalam posisi berhutang, danAlhamdulillah dapat mengatasinya.

Bagaimana saya bisamenyelesaikan masalah saya dulu? Ternyata bukan denganberhutang lagi. Masalah ternyata tidak dapatdiselesaikan dengan masalah, namun harus diselesaikansecara tuntas dari dalam ke luar (inside-out) . Ibaratpengobatan, harus dari dalam, baru manjur. Berikutsharing pengalaman saya:Jangan menghindar. Mengalami masalah dalam berhutangitu wajar dan dapat diselesaikan. Jadi Anda jangansampai menghindar dari pemberi hutang. Semakin Andamenghindar, masalah akan semakin besar. Hadapi danajak bicara baik-baik. Tawarkan solusi dan ajakdiskusi.

Mereka juga berkepentingan supaya Anda mampumembayar hutang. Anda juga tidak perlu merasa dalamposisi di bawah. Hubungan bisnis itu posisinya setara.Para konglomerat yang punya hutang trilyunan saja (dannunggak bertahun-tahun! ) kalau bernegosiasi denganpejabat pemerintah tampil super pe-de. Jadi kalauhutang Anda masih puluhan atau ratusan juta ya santaiaja. Jangan membuat pikiran kita terpaku dengan memikirkanmasalah hutang. Semakin dipikirkan, maka masalah akansemakin berat. Lagipula, suatu masalah tidak akanselesai dengan dipikirkan. Sebagai ganti nya, mulailahberpikir tentang peluang-peluang dankesempatan-kesempat an untuk memperoleh uang tambahanTANPA BERHUTANG.

Kalau kita berpikiran bahwa solusiakan datang dengan cara mencari hutang lagi, maka ituyang akan terjadi. Jadi stop memikirkan bahwa kitaakan menambah hutang untuk menutup hutang. Pikirkanpeluang.Mungkin Anda akan protes, walah susah nih, bagaimanacaranya? Peluang apa? Hari ini mungkin Anda belumkepikiran, tapi InsyaAllah Tuhan akan memberikanpertolongan ketika Anda mulai berpikir tentangpeluang. Perhatikan sekitar Anda, adakah peluang untukmenghasilkan uang tambahan secara halal dengan cepat?Saya yakin pasti ada. Ketika kita mulai berpikirtentang peluang, pintu rizki akan terbuka. Saya pernahmembuktikannya.Terus bersyukur. Ini yang paling berat. Mana mungkindalam keadaan babak-belur "terjepit hutang" masihbersyukur. Justru disini tantangannya. Tuhan MahaBijaksana. Pengalaman berhutang ini tentu adamaksudnya. Saya yakin maksud tadi adalah baik untukAnda. Barangkali akan mengantarkan Anda pada posisiyang jauh lebih baik.

Maka tidak ada alasan untuktidak bersyukur. Tiap detik, tiap waktu, ucapkan rasasyukur di hati dan di bibir. Caranya denganmengingat-ingat anugerah dari Tuhan yang sudah Andaterima. Anak Anda yang lucu-lucu, pasangan Anda yangbaik, Pekerjaan Anda yang diperebutkan ribuan orang,bisnis Anda yang Alhamdulillah masih berjalan, danbanyak lagi. Ini penting untuk menjaga agar hati Andaselalu dalam keadaan "feel good". Peluang tidak akandatang kepada orang dengan pikiran yang suntuk danhati yang terus menggerutu. Ganti isi pikiran dan hatiAnda dengan rasa syukur yang mendalam.Tetap berbahagia. Masalah serius yang saya amati dariorang yang menghadapi masalah hutang adalah merekamenjadi tidak bahagia. Mereka merasa jadi orang susah."Aura" susah ini terpancar keluar dan akhirnya merekacanggung dalam berbisnis, akibatnya bisnis ya makinsusah. Anda harus selalu berbahagia.

Hutang Andaterjadinya di dunia "luar" Anda. Diri Anda yang ada didalam Anda tidak terpengaruh apapun yg terjadi di luarsana. Kalau Anda mau bahagia, maka jadilah Andabahagia SEKARANG, apapun keadaan Anda. Dengan selalubahagia, "aura" bahagia Anda akan selalu terpancar,bahasa tubuh Anda akan enak, ngomong lancar, berbisnispun lancar. Susah dipahami ya? Hehehe … kalau gitupraktekkan saja.Ambil tindakan. Ketika ada peluang untuk mendapatkanrizki tambahan tanpa berhutang, segera ambil tindakan.Sekecil apapun itu. Kadang Tuhan bekerja denganmisterius. Hal-hal yg kelihatannya kecil dan sepele,kadang menjadi besar dan membawa berkah di masa depan.Jangan ada hari tanpa tindakan. Mulai setiap hari Andadengan semangat, karena Anda tahu akan melakukan apahari ini.Pasrahkan. Dengan tetap berusaha, selalu pasrahkanpada Tuhan penyelesaian terbaiknya. Let it God. TuhanMaha Tahu dan Bijaksana, pasti akan memberikan solusiyang terbaik. Kadang Tuhan membayarkan hutang Andadengan cara yang unik, maka Anda harus selaluopen-minded.

Saya pernah melunasi hutang saya dengancara barter. Hutang saya, ternyata dapat saya tukardengan skill dan knowledge (software) yang zero costbuat saya. Peluangnya datang begitu tiba-tiba, ketikaorang yang memberi hutang menanyakan dimana mencarivendor suatu software yang dia perlukan. Langsung sayasambar kesempatan ini dengan menyatakan bahwa sayabisa memberikan. Besoknya langsung saya majukanproposal. Dan ketika matanya terbelalak membaca angkadi proposal saya, saya berbaik hati memberikan secaragratis, asal hutang saya dianggap nol. Kami langsungberjabat tangan.Tidak ada masalah yang tidak dapat diselesaikan.Termasuk hutang. Bahkan masalah yang Anda hadapimungkin adalah salah satu bagian dari pembelajaranAnda menjadi pebisnis besar. Kalau mengatasi hutangpuluhan juta saja tidak bisa bagaimana nanti jadikonglomerat yang punya hutang ratusan milyar? Jadibagi yang sedang punya masalah dengan hutang, tetapsemangat, selalu bersyukur, dan selalu hadirkankebahagiaan di hati. InsyaAllah semua akan beres.
(Fauzi Rachmanto)

To be continue....

No comments: