Banyak sekali komunitas binis, ada yang level lokal ada pula yang level nasional bahkan internasional. Jika muncul pertanyaan, perlukah komunitas bisnis? Jawabannya mungkin perlu. Namun seberapa penting peran komunitas dalam bisnis, saya akan mencoba menyajikannya buat Anda
Komunitas bisnis mengindikasikan adanya kumpulan beberapa orang yang memiliki unit usaha dan terjadi komunikasi yang intens. Dengan komunitas ini, orang biasa akan bilang bahwa kita memiliki jaringan bisnis atau memiliki koneksi bisnis. Bisnis tanpa komunitas tentu seperti katak dalam tempurung, tidak segera bisa meningkatkan omzet usahanya.
Bisa saja kita memiliki jaringan bisnis, tapi kalau tidak dikelola dengan baik, tentu potensi masing-masing anggota tidak bisa dimaksimalkan.
Komunitas lebih terasa adanya nuansa kesamaan ide, kesamaan pandangan dan adanya pertemuan rutin diantara anggota. Meskipun memiliki bentuk bisnis berbeda, komunitas bisnis tetap saja berperan. Berbeda dengan komunitas, jaringan bisnis lebih ke hubungan perorangan. Jadi kalau komunitas sudah pasti membentuk jaringan bisnis tapi kalau kita memiliki jaringan bisnis belum tentu terbentuk adanya komunitas.
Nah, apa saja sih peran komunitas ?
1. Komunitas membentuk Sinergi
Setiap individu, tentu memiliki kelebihan dan kekurangan. Ada orang yang memeiliki kelebihan modal namun dia tidak bisa melakukan bisnis. Di sisi lain, ada orang yang memiliki kelebihan ide dan operasional bisnis namun kekurangan modal. Kalau terjadi kesepakatan, tentu dua kekuatan ini bisa dipadukan sehingga potensi keduanya bisa maksimal.
2. Menciptakan peluang
Komunitas bisa memberikan informasi peluang bisnis. Dari informasi ini bisa ditindaklanjuti dengan kerja sama atau usaha sendiri. Bila kerja sama benar terjadi maka akan terjadi sinergi.
3. Belajar dari yang terbaik di bidangnya
Di dalam komunitas bisnis terdapat bermacam tingkatan kemahiran anggota. Di sana juga terdapat pebisnis dengan berbagai produk dari trading maupun jasa, dari bidang agrobisnis, tekstil, telekomunikasi, property, percetakan, salon kecantikan, retail, kesehatan, dll. Dari keragaman bisnis ini pasti terdapat para pakar di bidangnya. Nah, kepada mereka yang terbaik di bidangnya kita bisa mempelajari untuk kita aplikasikan di bisnis kita.
4. Sarana Pertukaran Informasi
Komunitas merupakan sarana pertukaran informasi untuk memperbesar omzet bisnis atau mengembangkan bisnis lain. Dari komunitas, bisa saja ada order dari rekan yang lain. Atau ide bisnis bisa muncul dari rekan yang lain dan kita membangun bisnis baru.
Jangan saling menunggu.
Dari manfaat-manfaat di atas, jangan sampai anggota komunitas saling menunggu informasi bisnis. Kalau itu yang terjadi, maka seakan bisnis masa lalu yang syarat ’KKN’, menunggu infomasi proyek dari ’orang dalam’.
Namanya pengusaha, tentu kita harus melakukan kegiatan usaha secara kontinyu dan konsisten. Jadi tanpa komunitas pun kita tetap masih pengusaha. Jangan sampai kalau tidak ada order, maka status pengusaha kita hilang kan?
Komunitas bisnis mengindikasikan adanya kumpulan beberapa orang yang memiliki unit usaha dan terjadi komunikasi yang intens. Dengan komunitas ini, orang biasa akan bilang bahwa kita memiliki jaringan bisnis atau memiliki koneksi bisnis. Bisnis tanpa komunitas tentu seperti katak dalam tempurung, tidak segera bisa meningkatkan omzet usahanya.
Bisa saja kita memiliki jaringan bisnis, tapi kalau tidak dikelola dengan baik, tentu potensi masing-masing anggota tidak bisa dimaksimalkan.
Komunitas lebih terasa adanya nuansa kesamaan ide, kesamaan pandangan dan adanya pertemuan rutin diantara anggota. Meskipun memiliki bentuk bisnis berbeda, komunitas bisnis tetap saja berperan. Berbeda dengan komunitas, jaringan bisnis lebih ke hubungan perorangan. Jadi kalau komunitas sudah pasti membentuk jaringan bisnis tapi kalau kita memiliki jaringan bisnis belum tentu terbentuk adanya komunitas.
Nah, apa saja sih peran komunitas ?
1. Komunitas membentuk Sinergi
Setiap individu, tentu memiliki kelebihan dan kekurangan. Ada orang yang memeiliki kelebihan modal namun dia tidak bisa melakukan bisnis. Di sisi lain, ada orang yang memiliki kelebihan ide dan operasional bisnis namun kekurangan modal. Kalau terjadi kesepakatan, tentu dua kekuatan ini bisa dipadukan sehingga potensi keduanya bisa maksimal.
2. Menciptakan peluang
Komunitas bisa memberikan informasi peluang bisnis. Dari informasi ini bisa ditindaklanjuti dengan kerja sama atau usaha sendiri. Bila kerja sama benar terjadi maka akan terjadi sinergi.
3. Belajar dari yang terbaik di bidangnya
Di dalam komunitas bisnis terdapat bermacam tingkatan kemahiran anggota. Di sana juga terdapat pebisnis dengan berbagai produk dari trading maupun jasa, dari bidang agrobisnis, tekstil, telekomunikasi, property, percetakan, salon kecantikan, retail, kesehatan, dll. Dari keragaman bisnis ini pasti terdapat para pakar di bidangnya. Nah, kepada mereka yang terbaik di bidangnya kita bisa mempelajari untuk kita aplikasikan di bisnis kita.
4. Sarana Pertukaran Informasi
Komunitas merupakan sarana pertukaran informasi untuk memperbesar omzet bisnis atau mengembangkan bisnis lain. Dari komunitas, bisa saja ada order dari rekan yang lain. Atau ide bisnis bisa muncul dari rekan yang lain dan kita membangun bisnis baru.
Jangan saling menunggu.
Dari manfaat-manfaat di atas, jangan sampai anggota komunitas saling menunggu informasi bisnis. Kalau itu yang terjadi, maka seakan bisnis masa lalu yang syarat ’KKN’, menunggu infomasi proyek dari ’orang dalam’.
Namanya pengusaha, tentu kita harus melakukan kegiatan usaha secara kontinyu dan konsisten. Jadi tanpa komunitas pun kita tetap masih pengusaha. Jangan sampai kalau tidak ada order, maka status pengusaha kita hilang kan?
Masbukhin Pradhana
